nusakini.com - Jakarta - Panitia Asian Games 2018 atau Indonesia Asian Games Organizing Committee (INASGOC) meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan pengaturan lalu lintas (lalin). Khususnya, di kawasan sekitar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Ketua INASGOC, Erick Thohir mengatakan, perlu ada rekayasa lalu lintas saat pelaksanaan Asian Games 2018 mendatang. Terutama saat opening dan closing ceremony berlangsung.

"Khususnya di sekitar Senayan. Itu perlu ada penutupan jalan selama tiga minggu," ujarnya di kawasan Senayan

Menurut Erick, setidaknya ada tiga titik jalan yang nantinya diminta dilakukan penutupan selama pelaksanaan Asian Games.

• Pemprov DKI Dukung Generasi Cerdas Berinternet bagi Anak Jakarta
• Transjakarta Modifikasi Layanan Mikrotrans JAK78
• Normalisasi Saluran di Jalan Iskandar Muda Ditarget Rampung Akhir Bulan Ini
• Nakertransgi Jaktim Kembali Gelar Pelatihan SIM A
• Sanca 2,5 Meter Diamankan dari Rumah Warga

Ketiga jalan tersebut masing-masing lajur di depan Hotel Atlet Century, depan Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta depan lapangan golf Senayan.

"Kami minta tiga titik jalan itu selama pelaksanaan Asian Games dapat ditutup untuk menunjang mobilisasi atlet yang bertanding," katanya.

Erick menambahkan, pada saat opening dan clossing ceremony di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUBK), jumlah pengunjung yang hadir diperkirakan cukup banyak. Atlet dan official yang akan hadir berjumlah mencapai 9.000 orang.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menyampaikan, pihaknya akan menyiapkan rekayasa lalu lintas terkait dengan permintaan INASGOC tersebut. Hal ini juga dinilai harus disosialisasikan ke masyarakat agar pengendara bisa menghindari ruas jalan yang ditutup.

"Sosialiasinya juga harus bagus," tandasnya.(pr/kj/al)